Senkom Kotabaru dan Warga Dua Desa Bersatu Bangun Jembatan Darurat untuk Pulihkan Aktivitas Pasca Banjir Bandang |
Kotabaru - Satu tahun setelah banjir bandang menghancurkan jembatan yang menghubungkan Desa Sebelimbingan dengan Desa Gunung Sari di Kecamatan Pulau Laut Utara, infrastruktur penting tersebut masih belum diperbaiki. Akibatnya, aktivitas ekonomi dan pendidikan warga dua desa tersebut mengalami gangguan serius.
Menanggapi situasi ini, Senkom Mitra Polri Kabupaten Kotabaru, bersama warga dua desa, mengambil inisiatif untuk membangun jembatan darurat. Puluhan personel Senkom dan warga setempat bergotong royong membangun jembatan dari batang kayu yang mereka peroleh dari desa.
“Jembatan ini vital bagi warga, terutama untuk akses ke kebun dan bagi anak-anak yang bersekolah di SDN Sebelimbingan,” ujar Memet Wahyudi, Ketua Senkom Mitra Polri Kotabaru, pada Sabtu (15/6).
Memet bersyukur atas kekompakan warga dalam membangun jembatan darurat meski menghadapi tantangan berupa aliran sungai yang deras dengan lebar mencapai 15 meter.
“Kami berharap jembatan darurat ini dapat segera berfungsi dan mengembalikan aktivitas warga seperti biasa,” harap Memet. Dia juga mengimbau agar pemerintah segera membangun jembatan permanen untuk solusi jangka panjang.
Peran aktif dan kerja sama antara Senkom Mitra Polri dan warga dua desa ini menunjukkan semangat kebersamaan dan kepedulian dalam menghadapi situasi krisis, menegaskan pentingnya sinergi antara masyarakat dan organisasi untuk mengatasi tantangan bersama. (rel/bejo)
Post a Comment